Setelah hak kepemilikan
pelanggan,, yaitu uji dan atau peralatan ukur termasuk persyaratan yang sesuai
kebutuhan dan harapan tertuang dalam informasi terdokumentasi, maka hal ini
menjadi tanggung jawab laboratorium pengujian dan atau laboratorium kalibrasi
untuk dapat melindungi dan memeliharanya salama di laboratorium. Hal ini
disebabkan karena informasi danhak kepemilikan pelanggan terebut telah menjadi
bagian yang harus di kendalikan oleh laboratorium pengujian dan atau kalibrasi
hingga dilakukan pengujian dan atau kalibrasi.
Sehubugan dengan hal tersebut,
laboratorium pengujian dan atau kalibrasi harus memiliki kebijakan dan prosedur untuk memastikan pelanggan,
termasuk prosedur untuk melindungi penyimpanan dan penyampaian hasil secara
elektronik. Oelh sebab itu, semua personel di sleuruh tingkatan organisasi laboratorium pengujian
dana tau laboratorium kalibrasi bertanggung jawab dan berweanng untuk melakukan
perlindungan atas kerahasiaan informasi hak kepemilikan pelanggan salaam
kontrak dengan pelanggan berlangsunf.. hal ini berarti bahwa salaam sampel uji
atau peralatan ukur milik pelanggan dalam pengendalian laboratorium, maka semua
peronel di seluruh tingkatan organisasi laboratorium bertanggung jawab memelihara agar terhindar dari kontaminasi,
degradasi, dekomposisi, deteriosasi, kehilangan atau kerusakan, sehingga
keamanan dan keutuhan sampel uji dan atau kalibrasi peralatan alat ukur dapat terjaga. Jika hak kepemilikan pelanggan
hilang, rusak atau ditemukan tidak sesuai untuk diuji dan dikalibrasi, maka
laboratorium pengujian dan atau laboratorium kalibrasi harus melaporkannya pada
pelanggan dan menyimpan informasi
terdokumentasi saat kejadian tersebut terjadi.
Jika sampel uji harus disimpan
atau dikondisikan dalam kondisi lingkungan tertentu, isalnya pad asuhu kurang
lebih 3 derajat C, atau kelembabab tertentu, maka kondisi tersebut harus
dipelihara, dipantau dan direkam oleh personel yang berwenang. Berkenaan dengan
hal tersebut, laboratorium pengujian harus menyediakan fasilitas terpelihara
selama sampel uji berada di laboratorium. Jika penyimpanan beberapa sampel uji
milik beberapa pelanggan berada dalam satu fasilitas, maka setiap sampel uji
bideri identifikasi yang unik yang bertahan selama sampel uji diberi
identitas yang unik yang bertahan selama
sampel berada pada faslitas tersebut demi menghindari tertukanya sampel uji
dengan miilik pelanggan lain.
Jika laboratorium pengujian dan
atau kalibrasi mengupayakan kerja sama dengan pelanggan lain melalui penyedia
akse ke bagian yang relevan di laboratorium untuk meyakinkan pengujian dan atau
kalibrasi dnegan tujuan verifikasi, maka informasi dan hak milik kepemilikan pelanggan termasuk
identifikasi sampel uji dan atau peralatan ukur harus tetap dijaga
kerahasiaannya. Selain itu, segala informasi yang berhubungan dengan pengamata
langsung data, dan perhitungan dipelihara sedemikian rupa oleh personel yang
berwenang sehingga kerahasiaannya tetp terjaga dari pihak lain yang tidak
berkepentingan. Jika informasi tersebut disimpan dalam system computer, maka
file terkait diberi password dan hanya boleh diakses oleh personel yang
berwenanag.
Dlaam hal data hasi pengujian dan
atau kalibrasi ditransmisikan melalui telepon, faksmile, maupun email, maka
laporan hasil pengujian dan atau kalibrasi tersebut dikirim sedemikian rupa
sehingga tetap terjaga kerahasiaannya dari pelanggan lain . Kerena itu, segala
informasi berkaitan dengan laporan hasil
pengujian dan atau kalibrasi hanya untuk diberikan kepada pelangggan yang
bersngkutan erta bersifat rahasia untuk pihak lain.
Sumber:
Buku Persyaratan Umum kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi ISO/IEC 17025:2017, Anwar Hadi
ConversionConversion EmoticonEmoticon